Hai… perkenalkan, saya mujib dari sorong, papua. Saya sudah pakai jenius selama hampir dua taun. Dan aku punya #ceritajenius menarik. Jadi aku sebelumnya sudah pakai tiga bank berbeda. Dan aku sempat kepikiran udah lah, pakai tiga aja, hingga aku kenal jenius dari instagram. Aku pelajari kelebihan kelebihan jenius, apakah menarik atau tidak, bisa dipakai keseharian atau tidak. Setelah saya pelajari matang matang, akhirnya aku memutuskan jenius menjadi atm ke empat saya.

Aku awalnya hanya iseng daftar, apa bener diantar. Secara saya kan jauh di papua. Eh akhirnya diantar juga. Hehe. Berkat jenius, aku sudah kagak bingung lagi top up e-wallet ku. Kalo dulu mikirin biaya top up,biaya transfer dan sebagainya, kini dengan jenius semua teratasi. Akhirnya sekarang jenius menjadi andalan saya. Dan bank- bank sebelumnya aku sudah kagak pake. Terimakasih jenius, inovasimu membantu.  Oh iya , sekarang juga kagak perlu bingung buat berlangganan spotify atau netflix.. . Apalagi sekarang ada fitur QRIS, e wallet udah waktunya ditinggalin.. Hehe.

Hai nama aku Aslan Bahri. Aku udah menggunakan jenius hampir 3 tahun, sejauh ini dengan akun jenius aku udah bisa nabung dan sempat buat beli empat barang yang aku inginkan dari dulu yaitu kamera, laptop, tv, dan sepeda. Fitur dream saver sangat ngebantu banget buat nabung untuk orang2 boros seperti aku, jadi punya target dan fokus akan suatu hal. Menabung pun jadi lebih menantang karena barang yang aku inginkan masih banyak, dengan dream saver skala prioritas ku bisa tersusun rapi. Mungkin #ceritajenius ku segini dulu kali yah, soalnya gak bakal sempat kalau mau nyeritain semua fitur jenius yang related banget sama pola hidup milenial.

Halo, saya Syifa dari Bandung.

Saya sudah pakai Jenius sejak tahun 2018. Awalnya iseng bikin Jenius karena disuruh teman, biar gampang kalau mau saling transfer hehehe. Terus ternyata banyak bonus dan hadiah juga, mulai dari gratis transfer ke banyak bank dan promo seru kalau transaksi pakai Jenius.

Untuk #CERITAJENIUS gue selama dua tahun pakai Jenius, gue udah SEMPAT jalan-jalan ke Malaysia dan dipermudah banget untuk belanja di sana. Currency rate-nya fair banget. Mau ambil uang bisa di ATM mana aja, gak ada tarif penarikan. Gampang pula buat dipake bayar-bayar, tinggal wave aja gak perlu pake pin atau tanda tangan hehe.

Selain itu, berkat fitur Flexi Cash dan aneka Saver Jenius, gue bisa lakuin EMPAT hal. Pertama, gue jadi bisa beli handphone dengan uang jajan sendiri saat kuliah. Kedua, akhirnya gue bisa ganti laptop gue dan beli itu pakai gaji sendiri saat pertama kali kerja.

Terus, gue juga jadi punya tabungan emergency sendiri untuk pertama kalinya. Hidup gue jadi lebih tenang karena uang gak keganggu sama sekali di dalam Flexi Saver. Terakhir, gue bisa nabung sedikit demi sedikit buat mencapai impian gue liburan keliling Asia Tenggara lewat Dream Saver. Alhasil tabungan jadi lebih terencana dan semoga beberapa tahun ke depan gue beneran bisa upload foto pose di depan Angkor Wat, hehe.

Hallo aku Cella, pengguna Jenius semenjak rilis di 2016. Selama hampir empat tahun aku menggunakan jenius, aku punya banyak banget keseruan dari #ceritajenius. Semenjak 2016, Jenius memudahkan aku ketika harus menggunakan transportasi online dengan langsung connect ke x-Card, maklum dari dulu aku anaknya emang cashless banget dan suka lupa ga punya cash. Selain itu, aku sempat pergi ke Singapura tanpa membawa cash sama sekali, loh. Bayangin aja, aku bisa langsung naik MRT di Singapura dengan tap menggunakan kartu m-Card Jenius! Sekarang yang paling seru lagi saat banyak di rumah aja, aku bisa share akun netflix berempat bersama teman-temanku karena kita semua pengguna Jenius! Melalui fitur send it jenius, kita bisa mengatur transfer satu bulan sekali secara otomatis. Jadi meski patungan, kita berempat gak pernah kelupaan bayar. Tentu saja kita bayarnya pake m-card Jenius dong.

Terima kasih Jenius!
-Dari aku yang jadi pengagum fiturmu semenjak 2016

Hai.. aku Andy bulan ini tepat setahun aku menggunakan Jenius.

Selama setahun bersama jenius aku mendapatkan empat manfaat. #CERITAJENIUS

1. Sempat berfikir sebelum berbelanja karena seluruh uangku ku masukan ke Flexi Saver. Setiap mau berbelanja baru ku keluarkan dari Flexi Saver.

2. Free admin tiap bulannya, Free Transfer ke semua Bank serta Free Top Up GoPay, Ovo, Dana, dll.

3. Bisa kontrol pengeluaran dan pemasukan tanpa perlu ribet nyatet-nyatet karena ada Moneytory.

4. Bisa bayar tagihan listrik, PDAM dll.

Pokoknya ini empat manfaat yang sempat aku rasakan semenjak pakai Jenius.

Hai, namaku Zita. Sudah hampir 2 tahun aku pakai Jenius. Karena Jenius memberiku pengalaman yang menyenangkan, aku jadi ingin ikutan #ceritajenius nih!

Awal tahun ini, sebelum COVID-19 melanda dunia, aku sempat jalan-jalan ke Singapura selama empat hari. Perjalanan ini cukup istimewa karena aku merayakan ulang tahunku yang ke-26 di sana. Aku bersyukur sih aku punya Jenius karena sejak tahun lalu, aku udah pakai Dream Saver untuk perjalanan ini. Jadi aku nggak pernah telat nabung tiap bulannya. Selain itu, pas di Singapura, aku juga nggak perlu susah-susah top up kartu lain dulu pakai dolar Singapura untuk naik MRT. Cukup tap kartu Jenius aja! Aku juga nggak perlu bawa kartu lain untuk belanja soalnya kan Jenius bisa dipakai di mana aja. Lalu, kalau mau tarik tunai juga nggak ada biaya tambahan. Praktis banget deh! Thank you so much, Jenius!

Hai, aku Eka dari Makassar. Ini baru tahun pertamaku menggunakan Jenius.

Dengan setahun ini bersama Jenius aku sudah sempat menggunakannya untuk

Pertama menyimpan uang di Flexi Saver supaya gak gampang tergiur langsung transfer kalau mau beli sesuatu.

Kedua mengontrol pemasukan dan pengeluaran biar bisa dapat keuangan yang lebih sehat.

Ketiga untuk beli pulsa kalau tiba-tiba butuh banget buat nelpon dan pulsa habis.

Keempat hadiah-hadiah giveawayku selalu ku masukin ke Jenius karena di Jenius Free admin selalu. Hihihihihi..

Ini empat kisahku yang sempat ku lakukan di Jeniusku. #CeritaJenius

Halo semua, salam kenal ya, namaku Febby. Awalnya bergabung jadi pengguna Jenius di 2018 karena melihat kemudahan yang ditawarkan, seperti gak perlu ke bank dan bebas biaya admin. Tapi ternyata Jenius turut menjadikanku melek finansial dengan beragam fitur. Ini dia #ceritajenius ku dalam perjalanan menuju melek finansial yang juga mempengaruhi cerita hidupku yang lain.

Selama 2 tahun ini, aku sempat mewujudkan empat mimpi sehingga lebih melek finansial. Mimpi pertama dan kedua terwujud berkat fitur dream saver, yaitu aku mempunyai dana darurat sekaligus bisa berkurban di tahun ini. Mimpi yang ketiga adalah membuka deposito atau maxi saver. Ini cita-citaku sudah sejak lama banget, tapi kalau dulu di bank lain, aku gak pernah sempat datang ke bank untuk mengurus ini itu perihal pembuatan deposito, kalau di Jenius kan tinggal klik saja, bahkan gak sampai empat menit loh. Mimpi yang keempat adalah mendapatkan hasil IELTS sesuai harapan (6.5) setelah sempat gagal 2 kali. Lho kok Jenius dibawa-bawa? Iya dong, berkat fitur dream saver jadi aku gak bisa boros dan sempat mengumpulkan uang untuk membayar tes IELTS. Terima Kasih ya, aku gak sabar untuk mengarungi cerita lain bersama kamu, Jenius!

Usia akun Jeniusku terhitung muda. Karena aku baru menggunakan Jenius pada pertengahan tahun lalu. Siapa yang mengira di usia yang masih balita, aku sudah sempat menggunakan layanannya dengan maksimal di empat kota.

Kota pertama adalah tempatku tinggal, di Malang Jawa Timur. Dipakai untuk apa saja? Sehari-hari aku bersamanya, tidak terpisahkan. Ke ATM, jalan ke mall, makan di kafe, isi e-wallet, semua dipenuhi sama Jenius.

Kedua di Denpasar, mudah sekali ketika memesan layanan penginapan dan membayar menggunakan Jenius. Bersama Jenius, liburan jadi anti ribet, sepertinya kita semua sepakat untuk itu.

Ketiga di Seoul, sebuah pengalaman yang tidak akan kulupakan. Perjalanan pertamaku keluar negeri, ditemani Jenius lagi. Tarik tunai di sana, bisa dong. Sayang sekali waktu itu tak kumanfaatkan untuk buka jastip sekalian hehe.

Terakhir di Singapura, hanya jadi tempat transit jadi aku sengaja nggak bawa banyak duit. Naik MRT pun akhirnya juga pakai M-card, membuktikan keajaiban kartu oranye ini. Berhasil!

Cerita lainnya di Singapura adalah lapar yang datang tak terduga (persis seperti jatuh cinta). Uang tunai sudah habis buat beli oleh-oleh, sekali lagi liburanku tidak meninggalkan kisah sedih karena diselamatkan Jenius. Beli makanan di bandara (nasi lemak), bayar pakai M-card. Bisa dong, nggak jadi balik Indonesia dengan kelaparan (padahal di pesawat juga dikasih makanan haha).

Itu #ceritajenius punyaku. Kalau punya teman-teman sudah aku baca juga di kolom komentar, menarik dan fix Jenius itu baik, haha!

Aku pakai Jenius sejak tahun 2016. Pas banget di tahun itu aku tutup empat kartu kreditku. Sempat bingung juga, jadi gak bisa transaksi online karena kartu debit pada saat itu gak bisa transaksi online. Lalu temanku, mengenalkan aku sama Jenius. Wah, rasanya lega semenjak itu jadi bisa transaksi online tanpa was-was dengan perasaan “punya utang".

Jadi, aku udah pakai Jenius udah hampir empat tahun! Nah, selama empat tahun itu, aku sempat pergi ke Eropa, tepatnya Belgia dan Belanda selama 2 bulan. Selama di Belgia dan Belanda, aku sempat coba transaksi pakai Jenius dengan paywave. Selain itu, tetap bisa beli tiket pesawat, kereta dan isi pulsa via online juga degan Jenius.

Lalu, saat X-Card launching, aku juga bisa kasih kartu Debit ke adikku yang kecil. Supaya dia bisa ambil uang tunai di ATM atau transaksi pakai EDC saat butuh, dengan budget yang dia punya.

Aku juga sempat beberapa kali pakai Maxi Saver. Ngebantu banget supaya disiplin nabung soalnya ga bisa ditarik ke saldo utama dengan mudah. Jadi ada perasaan sayang kalo narik. Bunganya juga lumayan banget bikin duitnya beranak haha..

Makasi ya Jenius buat fitur-fitur yang keren-keren. Ditunggu nih, kapan Jenius bisa buat etoll juga hihihi.. biar #ceritajenius aku bisa tambah panjang. Sukses selalu!

-Mia-

Hai Jenius,

Aku udah pake Jenius sekitar 2.5 tahun, awa-awal tertarik banget pas temenku ceritain kemudahan dan fleksibilitas akun Jenius, dan aku berasa nothing to lose juga buat bikin. Sampe akhirnya sekarang aku jadi ninggalin rekening utamaku dan beralih 80% ke Jenius. Sampe-sampe aku nge rekomendasiin Mamaku dan adikku untuk buat akun Jenius, awalnya mereka sempat ragu, tapi lama-lama pada tergoda juga dengan fiturnya yang super kekinian dan fleksibel, terutama fitur bebas transfer ke rekening bank lain dan bebas biaya admin penarikan tunai di ATM manapun.

Sejak pake Jenius, ada empat fitur yang aku suka banget, yaitu E-wallet Center, Dream Saver, Flexi Saver dan Split Bill. Aku selalu menyempatkan diri untuk nabung dengan memanfaatkan fitur Dream Saver dan Maxi Saver. Uangku yang tidak terlalu urgent juga aku simpan di Flexi Saver. Bunga Maxi lumayan banget daripada ngendep di saldo utama, juga bikin aku nabung supaya gak khilaf.

Aku sempat liburan menggunakan hasil deposito di Maxi Saver tabunganku. Saat liburan di luar negeri aku juga ga pusing tukar mata uang karena bisa beli mata uang asing di Jenius, gak perlu repot-repot ke Money Changer karena harganya juga bersaing.

Jenius juga meminimalisir per hutang2an dengan teman-temanku karea ada fitur Split bill dan Pay Me, jadi gak perlu sungkan-sungkan untuk tagih hutang :p

Saran aku mungkin selanjutnya Jenius bisa digunakan sebagai pengganti kartu transport seperti di luar negeri, jadi kalo naik KRL/MRT/Transjakarta atau bahkan masuk Tol, gak perlu lagi bawa banyak kartu.

Itu #ceritajenius versi aku yang bener-bener memudahkan dan menjadi mandatory thing dalam hidupku.

– Chitra

Hai..perkenalkan aku Afri.. aku sangat excited untuk membagikan tentang #ceritajenius aku. Awal aku tahu tentang jenius itu sekitar desember 2019, waktu aku lagi nyiapin keberangkatan aku ke LN. disitu aku sempat bingung gimana manage uang nanti disana biar ga cepet habis dan ketakutan megang duit tunai banyak-banyak. aku kemudian di rekomendasiin teman aku untuk pakai jenius, karna jenius bisa langsung digunakan untuk pembayaran di LN dan bisa langsung exchange money nya dari app. keren. melalui app jenius, aku juga ikutan dream saver. aku buat empat mimpi aku. apalagi dengan mode dream saver yang otomatis nabung setiap hari, yang awalnya sempat kelewatan atau kelupaan terus buat nabungnya sekarang jadi teratur deh dengan jenius. Terima kasih Jenius!! KEREN

Hallo, namaku Yuni! Aku punya #ceritajenius nih. Tapi pertama-tama dan yang utama: SELAMAT ULANG TAHUN YANG KEEMPAT YA JENIUS! Hah, telat banget tahunya karena baru di tahun kedua Jenius ada baru daftar. Okai, simak ceritaku ya.

Jadi, aku pernah pakai Jenius untuk bertransaksi di Blibli sehari empat kali check out. Menyenangkan karena jika transaksi di Blibli dan bayar pakai JeniusPay akumulasi per bulannya IDR 500.000 bisa dapat e-voucher Tokopedia IDR 50.000.

Makanya, aku sering pantengin tuh email promo dari Jenius terutama Every Yay-nya. Tiap bulan, pasti dapat e-voucher Tokopedia karena emang belanjanya kebetulan di merchant online yang bisa pakai JeniusPay. Praktis dan gak kena biaya transaksi.

Jenius itu digital banking paling kece sih. Semua fitur yang aku butuhin ada. Sangat menjawab kebutuhan konsumen milenial. Dengan rata-rata saldo bulanan sejuta dapat Awards berupa gratis transfer 15 kali dan gratis tarik tunai 5 kali sebulan. Fitur Flexi Saver-nya juga bikin aku rajin nabung. Udah jalan dua bulan nabung di Flexi Saver buat lebaran yang akan datang.

Buat bayar beli ini itu, tinggal tap-tap dan klik-klik.

Alhamdulillah kenal Jenius, urusan perbankan jadi dimudahkan. Lebih lengkap lagi kalau ikut komunitas online di Co.Create, follow Instagram dan Twitter Jenius. Sudah fiturnya kece mana sering ngadain kuis berhadiah lagi. Hahaha. Dengan Jenius, gak sempat deh mikir pindah ke lain (baca: bank) lagi.

Wadaw, selamat ulang tahun ya Jenius!

Semoga diulang tahun keempat ini Jenius makin banyak nasabahnya, menghadirkan solusi perbankan masyarakat, makin leading jadi leader di segmen Digital Banking.

Ini #ceritajenius saya.

Kalau Jenius sudah empat tahun, berarti saya jadi nasabah Jenius sama empat tahun juga. Yang sempat dilakukan bersama Jenius? A lot of stories to tell.

Saya pernah jadi marketing jadi-jadiannya Jenius. Jadi saya kasih tahu keluarga, teman-teman, buat ikutan buka rekening Jenius. Karena memang Jenius menjawab semua kebutuhan perbankan dalam genggaman.

Saya ingat, dulu verifikasinya belum videocall. Masih harus ke cabangnya BTPN langsung. Saya, rame-rame dong verifikasinya sama dua teman. Lalu Jenius berkembang, verifikasinya lewat videocall. Di periode ini, saya makin getol marketing-in Jenius. Yang mana, yang saya lakukan itu diapresiasi Jenius dengan merchandise dan saldo tabungan! Hahaha. Alhamdulillah. Terima gaji. Terima gaji. 😀

Karena apresiasinya oke. Di forum-forum, saya review Jenius dan tak lupa tinggalkan $cashtag saya, siapa tahu ada yang daftar pakai $cashtag itu. Dulu, rajin sekali.

Empat tahun pakai Jenius, semua hal baik datang. Fitur, ya hampir semua Co.Creators tahu-lah. Saya cuma mau tekankan kalau Jenius punya customer care dan komunitas yang dikelola dengan baik. Ada komunitas onlinenya di Co.Create, sering mengadakan kegiatan yang mengedukasi nasabahnya (terutama para milenial), kuis, giveaway, promo. Digabung dengan layanan digital banking yang mumpuni, kalau Jenius leading gak perlu ditanya kenapa.

Tak banyak bank yang melibatkan nasabahnya dalam pengembangan fitur dan layanannya. Tapi Jenius pengecualian. Nasabahnya benar-benar dilibatkan. Ya, bisa sumbang ide, mengadakan kegiatan bersama nasabah, entah itu online atau offline, edukasi finansial dan pengembangan diri, kuis dan lomba juga servis buat nasabah. Jadi makin lengket pakai Jenius-nya.

Kalau boleh ngutip-edit iklan: ‘JENIUS PANCEN OYE!’

Hi Semua, setelah melihat E statement di aplikasi Jenius, ternyata gw udah pake Jenius dari bulan Juli 2017, lumayan lama juga ya tapi jujur pas diawal pertama kali gw pake jenius ini cuma jadi akun Bank Nomor sekian aja karena dulu masih ikut-ikutan temen dan masih belum yakin dengan Bank Digital yang gak punya buka tabungan fisik. hehe

#CERITAJENIUS ini dimulai ketika gw dikasih info sama temen kalo bikinnya gampang, bikinnya Online dan kartunya langsung dikirim karena masih belum yakin jadinya Cuma dianggurin aja ini kartu dan akhirnya sempat eror gak tau kenapa, akhirnya gw dateng ke Mall di jakarta selatan buat cek ini kartu, ternyata ada problem dan Cuma nunggu setengah jam selesai terkait perkartuan dan perakunan Bank ini.

Karena promonya banyak gw sempat belanja di beberapa ecommerce karena promonya gede banget 50% maksimal 200ribu cuy. Lebih dari empat kali gw pake buat maksimalkan promo ini. Tapi karena emang mudah banget pakai Jenius jadi setiap transaksi gw selalu pake Jenius untuk bayar online maupun offline dan datu lagi, ga ada biaya transfer.

Karena Jenius ini lebih flexible akhirnya gw memutuskan mengganti rekening Gajian ke rekening Jenius, karena bisa langsung di tabung dan buat ngisi E Wallet juga gampang banget, dan gw merekomendasikan lebih dari empat orang temen kantor untuk pakai jenius alesannya cukup unik yaitu “biar bayar utangnya lebih cepat” karena gratis transfer dan gampang tinggal pakai Cashtag aja hehe. Misi gw tercapai akhirnya mereka terpengaruh untuk pakai Jenius juga.

Sampai saat ini gw cukup puas pakai Jenius meskipun sempat dengar ada beberapa kali berita gak enak yang menghantam Jenius. semoga bisa selalu memberikan pengalaman yang indah dalam bertransaksi dan tidak melupakan security ya.

Sukses dan jaya selalu.

HP

Sebelum cerita, saya mau ucapin dulu “Selamat Ulang Tahun untuk Jenius yang ke EMPAT semoga semakin sukses dan bisa menjadi bank terbaik. Oke lanjut, saya mau cerita tentang jenius yang sudah menemani saya selama 2 tahun belakangan ini. Saya pakai jenius mulai dari tahun 2018. Kenapa tertarik pakai jenius adalah karena transfer ke bank lain gak perlu bayar biaya admin. Itu adalah hal pertama yang bikin saya tertarik di awal, disamping ternyata banyak fitur menarik lainnya di Jenius.

Fitur yanga ada pada jenius ini gak dipungkiri sangat membantu secara waktu bagi yang tidak SEMPAT untuk datang ke Bank. Misalnya nih, saya waktu itu pernah pergi ke India. Pada saat belanja ternyata uang cash saya kurang. Alhasil saya gesek lah pakai kartu jenius. Jenius ternyata bisa digunakan dan kursnya juga lebih murah daripada pas tukar dari Rupiah ke Rupee. Senangnyaaa.

Pengalaman lainnya: Saya paling suka fitur Dream Saver. Setiap tahun saya pasti menabung untuk kepeluan kurban. dream saver ini membantu saya untuk menabung berkala sehingga tabungan kurban tanpa terasa sudah terkumpul sesuai dengan waktunya. Selain kurban ada juga rencana lain seperti jalan jalan atau belanja yang uangnya bisa dikumpulkan dengan fitur ini. Impian dan keinginan saya pun jadi bisa terealisasi berkat fitur ini.

Ada lagi: fitur pinjam uang (Flexi Cash). Flexi Cash ini pengajuannya mudah hanya perlu menginput data-data yang diminta. Tunggu 1-2 hari, bisa langsung dapat uangnya. Pencairan gampang, pengembaliannya gampang dan bunganya pun masih lebih kecil dibanding bank yang lain. Hehe.

Jenius sudah banyak transformasi dengan menghadirkan banyak fitur-fitur yang memudahkan dan membantu dalam melakukan transaksi baik menabung maupun mengambil uang. Terimakasih Jenius sudah hadir. Semangat selalu lebih baik J #CeritaJenius

Hallo, kenalin aku syifa dari Bogor. Awal mula jadi user jenius itu sekitar akhir tahun 2017. Awalnya SEMPAT ga kepikiran buka rekening baru, tapi ternyata ada masalah direkening lama (atm nya hilang) jadilah bikin atm baru dari jenius ini, dan Selama hampir 3 tahun pake jenius semua transaksi keuangan jadi mudah banget, ditambah aku terpilih jadi Nasabah yang ber keSEMPATan untuk nikmatin fitur FLEXI CASH nya jenius. Dan yg bikin kagetnya aku dapet limit ga tanggung2 (up to 8,5 jt) gila ga sih ???? Bunga yang ditawarkan juga cukup kecil Hanya 2 % 😭. Ditambah pembayaran bisa dicicil mulai dari 1 bulan atau EMPAT bulan bisa juga 1 Tahun loh. Dari sini mulai nyaman jadi user jenius & sekarang jenius ini jadi rekening & atm aku satu-satunya dong saking nyaman & dimudahkan. Ini #ceritajenius ku mana cerita mu ???

Hi, perkenalan namaku Lingga, Aku sudah pakai Jenius 1 tahun terakhir. Selama satu tahun terakhir aku punya #ceritajenius nih. Awalnya sih sempat bingung karna mau buka rekening tapi kok rata-rata Bank ribet bener prosesnya, harus ke Cabang dulu dan syaratnya ribet banget. Setelah googling ternyata ada Bank yang mempermudah aku untuk buka rekening yaitu Jenius. Aku makin bingung dong, secara aku tinggalnya di luar Jawa dan baru denger ada yg namanya Jenius. Sempat ragu juga takut rekening dan data aku diretas oleh pihak yg tidak bertanggungjawab, tapi setelah baca-baca di Sosmed dan review pengguna lain, aku memantapkan diri kalau Jenius aman buat transaksi keuangan aku. Beberapa hari kemudian setelah daftar, kartunya nyampe ke rumah. Empat bulan pertama pakai Jenius kok rasanya kayak nyaman aja gitu untuk transaksi, fitur-fiturnya menarik, bunga nya kompetitif dan yg pastinya banyak banget promonya. Sekarang aku udah punya Empat rekening dengan mata uang IDR, SGD, AUD dan JPY untuk nabung buat Traveling habis COVID-19. Selain itu banyak fitur yg memudahkan penggunanya khususnya milenial kayak aku yg susah banget tracking pengeluaran bulanan. Semenjak pakai Jenius aku jadi tau uangku penggunaannya untuk apa berkat fitur Moneytory. Mau tarik tunai atau transfer ke rekening Bank lain gampang dan gratis jadi aku nggk perlu takut banyak potongan biaya admin. Ajibnya lagi, nggk ada biaya bulanan. Mantap banget kan. Jadi nyesel kenapa nggk dari dulu aja ya aku daftar Jenius. Aku mau share nih Empat fitur favorit aku di Jenius yaitu Moneytory (bisa tracking pengeluaran aku), Flexi Saver (bisa nabung dan tarik kapan aja,bunganya lebih dari di tempat lain), Maxi Saver (deposito yg nggk pakai ribet, bisa dibuat online dan bunganya kompetitif banget) dan satu lagi yg bakalan hadir di Jenius yaitu pembayaran pakai QR Code.

Pokoknya selama aku pakai Jenius, aku merasa dimudahkan banget untuk ngurusin keuangan, apalagi dibantu dengan fitur-fitur yg sesuai kebutuhanku. Di umur yg sudah Empat tahun ini, semoga Jenius makin terdepan, inovatif, fiturnya dibanyakin lagi, dan semakin banyak promonya❤️❤️. Sukses terus Jenius yang semakin membuatku Jenius dalam mengelola keuangan😘

Halo sahabat!!!! Nama ku Chantika Meilany ini #ceritajenius ku, aku udah pake jenius since 31 Desember 2017 (malam tahun baru) jadi waktu itu aku dan empat temen ku ngerayain malam tahun baru di mall ciwalk Bandung, disana kita mensempatkan ketemu temen  yang kebetulan baru kerja di jenius (temenku CS). awalnya karena bantu temen ku itu, akhirnya aku dan ke empat temanku bikin deh kartu jenius. selama melanglangbuana di pembuatan rekening, serius deh cuma bikin rekening jenius yang gak ribet ribet club. gampang bgt!

singkat cerita, akhirnya sampai detik ini jenius udah jadi rekening utama ku, transaksi transfer, menabung, jajan online, semua pake jenius!

empat hal yang aku suka dari jenius;

(1) bebas biaya transfer, makanya aku selalu jaga level jenius ku di level jenius, ya minimal di level smart lah hehehehe (2) ada pilihan flexi saver, sumpah ini kepake bgt buat nganggarin keuangan aku selama ini (3) money torey, ini nih yang baru dari jenius bikin deg-degan tapi bagus sih biar aku jadi tau diri kalo liat ini;( (4) Visa, karna aku boros bgt dan sebisa mungkin gak mau bikin cc card….. visa jenius tuh membantu, karena ini tuh opsi pembayaran paling cepet kalo belanja di marketplace hahaha berguna bgt kalo gak sempat ngetik-ngetik nomor rekening

ini ada kejadian juga sih, jadi waktu itu kartu atm ku ilang dong kecopetan… panik kan semua atm disitu, kaya gak akan sempat aku ke booth jenius atau telpon cs karena saking paniknya. dan tringgg aku baru inget temen ku yang bikinin kartu ku itu pernah bilang kalo kartu ilang tinggal di block aja di aplikasi jeniusnya, nanti minta dikirimin kartu baru….

dan gak sampe empat hari kartu ku udah dateng dooong malah 2 hari kemudian datengnya, alhamdulillah rezeki anak solehah.

terimakasih jenius udah sangat memudahkan perjalanan keuanganku, sukses selalu

Hai perkenalkan aku Dhea ㅡ yang dulunya sempat hobi menghindar kakak-kakak Jenius kalo ketemu di mall. Sampai akhirnya karma berlaku guys! Alias aku bela-belain ke mall, mondar-mandir di sekitar booth Jenius, ada kali empat kali aku sengaja lewat eh malah semuanya lagi pada sibuk! Giliran aku mau dan tertarik, aku tuh gak dilirik. Sedih ya? Hahaha! Tapi gapapa, berarti udah banyak nih yang percaya sama Jenius, dan aku malah semakin yakin buat cari perhatian dan dipanggil sama kakaknya. Akhirnya nih, setelah aku makan malam, lalu balik lagi, ada kakak yang nyamperin, “Udah punya Jenius-nya, kakak?" begitu katanya.

“Oh iya aku penasaran sih, emang bagus ya?" jawabku pura-pura belum riset.

“Ayo kak kita duduk dulu yuk sambil ngobrol, siapa tau tertarik!" kakaknya ramah dan baik kok, gak ada tuh acara maksa-maksa. Dia sabar malah jawab semua pertanyaanku. Dan yang paling sempat kita bahas adalah… Ternyata KTP kita asalnya dari kota yang sama! Jadi makin nyambung deh!

Long story short, setelah acara malu-malu mau itu, I’m officially dating Jenius! Iya, bukan dating sama kakaknya yang waktu itu kok. Bener deh!

Nah, jadi, aku pengguna Jenius yang memang baru 2 tahun, dan udah sempat ngerasain banyak hal yang memorable bareng Jenius.

Pake Jenius, aku udah berhasil mewujudkan DREAM SAVER-ku. Sebelum ada Covid-19, aku masih sempat traveling ke Singapore. Aku bakal kasih tau empat hal yang super gampang banget setelah aku kenal Jenius, pertama, aku gak perlu repot ke money changer, karena tinggal tuker di Jenius aja! Gampang banget deh. Kedua, Jenius ini bisa dipakai buat MRT di Singapore. Ga perlu repot beli kartu-kartu lain, tinggal tap! Selesai! Ketiga, bahkan buat makan pun, aku bisa pake Jenius dong! Super terharu gak sih? Ga ada acara keluar uang tuh, beneran cuman tap! Selesai! Weh, ini sih mantap banget! Dan yang keempat, aku pun belanja pakai Jenius, dimana semua transaksi itu langsung motong saldo SGD-ku, dengan rate yang tentunya jauh lebih rendah! Bikin traveling makin asyik, kan?!

Aku pun masih bisa mengontrol semuanya dengan satu device. Benar-benar bikin pengalamanku jadi sangat menyenangkan. Rasanya nyesel deh baru kenal sama Jenius. Tapi… Gak ada kata telat kan? Coba gak ada fitur Dream Saver, mungkin budget traveling-ku akan habis terpakai kebutuhan lainnya.

Dan, itu adalah ceritaku yang sempat traveling dari Dream Saver. Kalo ini, aku pun dimudahkan dengan alokasi tabungan di Jenius, yang mana Flexi Savernya ditambah. Aku yang punya empat wishlist-pun jadi dimudahkan. Aku mengalokasikan rencana jangka panjangku di Dream Saver, dan 3 lainnya, di Flexi Saver. Aku harap, semuanya bisa segera tercapai! Dana darurat, iPad, konser, album! See you! Thank you, Jenius!

Hai ..perkenalkan nama saya titik,saya dari jombang,dan saya sudah pakai jenius lebih dari dua tahun.dan saya punya #cerita jenius nih.saya sempat pakai jenius untuk usaha saya,yaitu transfer tunai antar bank,awalnya coba coba,iseng download aplikasi di playstore,sebelumnya saya sempat pakai empat aplikasi yg berbeda,namanya juga usaha,semua aplikasi yg berbau perbankan dicoba.cari untung yg sebesar besarnya alias cari biaya admin yg termurah kalo transfer antar bank.dan ternyata setelah saya kenal jenius,empat aplikasi yg berbau perbankan yg pernah saya pakai sebelumnya,terpaksa saya mengucapkan sayonara buat mereka.hati saya sudah bulat untuk selalu setia pada jenius,karena setelah pakai jenius,transfer antar bank saya jauh lebih menguntungkan dengan biaya admin yg tidak terlalu mencekik,terima kasih jenius,karena dengan biaya yg nol persen,untung saya bertambah dan pelanggan saya pun semakin banyak.ditambah lagi bisa mengisi e walet dengan mudah.sehingga pada akhirnya saya berani mengajak kakak saya yg dimadura untuk memakai aplikasi yg sama.sekali lagi terima kasih jenius.

Hi, nama sy Iwan, sy bekerja sbg karyawan saat ini. Gabung Jenius bisa dibilang baru karena belum setahun, dan dapat info dari teman sekantor. Awalnya agak ragu sih, tp setelah coba tanya teman dan langsung datang ke booth Jenius, akhirnya mutusin untuk coba join Jenius. Dan ternyata Jenius bener2 membantu sy untuk melakukan transaksi perbankan disela sela kesibukan kantor. Buka deposito gampang langsung dr HP ga perlu lama2 atau visit seperti konvensional bank lain. Terus banyak promonya cash backnya tiap bulan. Dan yg paling penting Jenius membantu saya untuk berkomitmen nabung lwt Dream saver, soon, Japan I’m coming…..😁

Halo Jenius, ini Douglas.

Aku masih inget waktu pertama kita kenalan sekitar empat tahun lalu. Waktu itu aku masih SMA. Semenjak itu kamu jadi sering temenin aku ke mana-mana. Kita sempat ke bioskop, belanja online, bahkan tarik duit di atm. Oh ia semenjak ada kamu, aku belajar gak beda-bedain atm loh.

Kamu gak malu-malu ya pas dikenalin ke teman-teman aku. Semua teman-temanku masih jadi teman baik kamu kan sampai sekarang? Aku juga inget sempat kamu kasih uang jajan Rp 50rb setelah ngenalin kamu ke teman-teman aku.

Berkat kamu aku belajar untuk menghargai berapapun yang aku miliki. Mungkin itu juga karena kamu menghargai berapapun yang aku miliki. Makasih ya udah temani aku dari 0 sampai sekarang.

Selamat ulang tahun! 🙂

Hey, aku Maya. Aku sudah hampir 1 tahun jadi #temanjenius. Aku ingin berbagi #ceritajenius yang bikin aku seneng banget!

Awalnya aku buka rekening jenius buat saving karena tegiur sama free biaya administrasi. Tapi tanpa disangka jenius ngebantu aku pas bepergian ke luar kota.

Jadi di awal tahun 2020 aku sempat ada urusan kuliah di Bandung selama 1 bulan. Terus ortu ngasih living cost selama sebulan disana serta biaya tiket pesawat dan travel sekaligus sebelum aku berangkat. Aku langsung kalang kabut donk! Karena biasanya aku dikirimin uang makan seminggu sekali, eh langsung ditransfer buat sebulan dan jumlahnya 20x lipat dari yang biasanya aku dapat🙃

Dikarenakan aku takut khilaf alias overspending, uang tersebut langsung aku bagi jadi empat kategori. Ada kategori makan+kebutuhan lainnya (alat mandi, dkk), penginapan, transportasi (termasuk tiket pesawat dan travel PP dan transportasi selama di Bandung), serta biaya kegiatan yang aku ikutin di Bandung. Nah, disini aku pakai jenius buat menyimpan uang transportasi. Supaya ga kecampur sama uang yg di rekening aktif. Kan ga lucu kalau aku sampai ga bisa pulang gara-gara uang tiket pesawat kepake buat belanja😂😂😂

Tanpa disangka, jenius ngebantu banget! Kalau kemudahan top-up e-wallet kan udah biasa tuh. Yang bikin excited tuh fungsi jenius yang bisa jadi credit card (CC)! Jadi ceritanya aku waktu itu mau beli tiket travel bandung-soetta. Nah tiketnya cuma bisa dibayar via e-wallet yang ga aku pake, transfer antar bank atau CC. Karena aku lumayan pelit, males banget transfer antar bank. Sayang biaya transfernya! Padahal biaya transfer antar bank di jenius cuma 3500 rupiah 🙃.  Akhirnya aku iseng-iseng cobain pake e-card jenius yang katanya bisa jadi CC. Aku gugup banget pas transaksi sedang diproses! Mikir “bisa ga ya?/berhasil ga ya?", maklum first timer, hehe. Pas transaksi berhasil aku langsung happy banget!!! Setelah itu, aku beli tiket pesawat pakai e-card jenius lagi donk, hihihi.  Pokoknya jenius make my transaction easier!

Selamat ulang tahun yang ke-4 tahun Jenius sayang! 💞 Semoga bisa terus berjaya dan memberikan yang terbaik untuk semua #temanjenius! Dan terima kasih Jenius sudah menemani aku selama 1 tahun ini 😘

PS: Aku dulu aktivasi akun jenius pas ulang tahun Jenius yg ke-3 tahun lho! Dan dapat hadiah bisa video call sama koh alex😆 Jadi ultah ke-4 jenius adalah anniversary pertama aku sebagai #temanjenius

Halo Jenius, selamat kenal saya pak martin di Bandung. Selamat untuk Jenius semoga semakin genius! Saya gabung Jenius karena keuntungan dengan menabung menggunakan mata uang asing selain Rupiah. Sempat karena kondisi mendadak darurat darurat harus berangkat ke Jepang akhir Maret 2020 lalu, jujur sudah kepala empat tapi belum punya kartu kredit. Jadi Jenius saya bawa dan percobaan pertama juga buat saya menggunakan kartu debit Jenius di Jepang. Terima kasih Jenius. Sukses!

Hi! Aku Diana, udah pakai Jenius dari awal 2017. Udah sempat ngerasain banyak banget keuntungan yang superr jenius selama tiga tahun pakai Jenius. Sering banget pamer tentang Jenius ke temen-temen, tapi ada empat hal yang paling berkesan:

1. Sempat ngerasain banyak promo menguntungkan, dari cashback gede-gedean di e-commerce kesayangan, bisa beli kopi dengan harga super murah buat dopping begadang pas lagi skripsian, sampe cuma bayar sekian perak waktu naik ojol!

2. Sempat dapet promo referral dari gebetanku pada saat itu yang kuajak pake Jenius. Terus akhirnya jadi pacarku, deh. Jadi pas lagi nge-date bisa pake fitur split bill atau bisa kutagih gitu. Terus kalau dia bayar, suka pake moneymoji yang lucu-lucu. Tapi sekarang udah bukan pacar. Duh, kok jadi flashback, sih. Gapapa, yang penting aku tetap setia sama Jenius!!

3. Bisa bayar Netflix, Spotify, iCloud, Google Drive, subscribe aplikasi, apa pun itu, you name it! Biar aku ngerasa aman dan nyaman transaksi online, selalu pakai e-card bayarnya.

4. Aku sih paling suka fitur Save It yang bisa nabung harian atau mingguan. Untuk aku yang masih freshgrad dan bingung ngatur keuangan, ini adalah jalan ninjaku. Uang yang biasa dipake buat ngopi di kampus dulu, ternyata kalau dikumpulin lama-lama jadi banyak juga!

5. Karena semakin banyak e-wallet yang kupakai, seneng banget untuk top-up di Jenius jadi lebih gampang dan nggak kena biaya top-up! Selain itu juga langsung ke-track pengeluarannya. Jadi lebih gampang juga buat ngecek pengeluaran bulananku.

6. Aku juga pernah dapet kartu edisi valentine yang bisa glow in the dark itu lho! Setiap bulannya aku langsung nyisihin uang bulanan untuk makan siang-jajan-hang out di kartu itu. Temen-temenku selalu nanyain dan sirik banget karena katanya kartuku lucu banget!

Eh, baru ngeh, kok lebih dari empat, sih? Tentu saja, karena nggak cukup kalau cuma empat!

Selamat ulang tahun ke-empat, Jenius! Ditunggu empat x empat x empat (berapa tuh?) tahun lainnya yang ingin kuhabiskan bersama Jenius! Luv <3

Hai, kenalin namaku Sholeh. Kalau ditanya tentang apa saja yang sempat aku lakukan dengan Jenius selama 4 tahun ini tentu jawabannya bisa lebih dari empat.

Apa saja itu? Yuk simak #ceritajenius ku berikut ini.

Awal mula aku pakai Jenius itu sekitar bulan Juni  2017. Yah bisa dibilang aku generasi awal pengguna Jenius. hehe..

Aku bikin akun Jenius karena anti dengan kartu kredit, padahal saat itu aku ingin belajar ngiklan di Facebook Ads yang mau gak mau harus pakai kartu kredit atau kartu debit yang verified by VISA. Setelah denger rekomendasi dari para mastah, akhirnya ikutan deh aku mengajukan permohonan kartu Jenius. Alhamdulillah bisa bertahan sampai sekarang ini.

Dari sini ternyata gak cuma ngiklan aja yang sempat aku lakukan dengan Jenius. Banyak hal lain yang sempat aku lakukan, diantaranya :

1. Dapat promo beli 1 gratis 1 tiket nonton Avenger End Game karena nomor kartu Jeniusnya berawalan 4661.

2. Akun Paypal ku sejak tahun 2010 pada akhirnya terverifikasi berkat terkoneksi dengan kartu Jenius sebagai pengganti kartu kredit.

3. Sempat mencoba dan menggunakan akun Jenius Bisnis.

4. TOP UP ke DANA buat bayar minuman di vending machine BlueMart yang saat itu ada promo. Modal Rp15 ribu saja bisa dapat 6 botol Aqua 600 ml dan 15 an kota susu indomilik 250 ml.

5. Bisa belanja WordPress theme dengan sangat mudah di themeforest atau tempat lain dan juga berlangganan server yang menggunakan kartu kredit.

6. Dan masih banyak lagi hal-hal yang sempat aku lakukan dengan Jenius..

Itu ya sedikit #ceritajenius ku. Btw, met ultah yang buat Jenius yang keempat. Semoga tetap stabil, mampu menghadirkan inovasi keuangan terbaik dan mampu menciptakan rasa aman bagi para nasabahnya.

Semangat. 🙂

Halo,  nama saya Arsy Nuansa

saya akan menceritakan tentang pengalaman saya dalam menggunakan Jenius selama hampir 2 tahun ini. Awalnya saya mendownload aplikasi Jenius karna ajakan teman, pertama kali memiliki akun Jenius saya sangat jarang menggunakannya, karna pada saat itu saya belum mengentahui berbagai keuntungan menggunakan Jenius. Sekarang saya akan memilih Empat dari banyak hal yang di permudah selama saya menggunakan Jenius

1. Awards tiap bulan yang mempermudah saya melakukan Top Up dan transfer tanpa biaya admin sangat membantu, khusus saya yang sering Top Up Gopay, Ovo dan sejenisnya

2. Flexi Saver dan Dream Saver yang mempermudah saya dalam mengelola uang untuk sehari-hari dan uang untuk tabungan. Biasanya uang untuk sehari-hari saya simpan di Flexi Saver dan tabungan di Dream Saver

3. Jenius sangat mempermudah saya dalam pembayaran tagihan, baik tagihan Listrik sampai langganan Netflix

4. Moneytory, yang terbaru dari Jenius. Mempermudah saya dalam mengelola pengeluaran dan pemasukan. Sehingga saya bisa dengan mudah menghitung pengeluaran untuk Top Up, Transfer, pembayaran listrik dan lain-lainnya. Benar-benar membantu untuk saya yang tidak sempat membuat catatan pengeluaran bulanan.

sekian #ceritajenius dari saya. Terimakasih Jenius

Empat tahun lalu, aku dihampiri Mba-mba marketing Jenius yang bantu aktivasi kartu di salah satu mall di Tangerang. Zuzur awalnya ku tertarik dengan voucher yang diberikan karena aktivasi kartu. Eh… seiring berjalannya waktu, nyaman dan mudah banget pakai Jenius sampai sekarang Jenius jadi kartu utamaku. Bikin aku sempat nabung per bulan, isi dompet digital, bayar tagihan, belanja online, sampai transfer antar bank.

UI aplikasinya bagussss banget, jadi seneng buka Jenius karena untuk lihat-lihat saldo dan nabung terus.

Makasi Jenius.

Hola!, Namaku Pamungkas. Aku kenal Jenius ketika Hari Kemerdekaan Indonesia Tahun Lalu, Iya Agustus 2019 tepatnya, karena sebelumnya aku sempat underestimate sama feature Jenius LOL. Walaupun belum lama bikin komitmen dengan Jenius. Tetapi aku punya list panjang dan memorable #ceritajenius.  Kisah Pertama, ketika short cource di Sydney tahun lalu, disaat tertinggal mobil penjemputan, helpful bgt buat bayar Airport MRT dari Kingford Smith dan dapat diskon pula, pakai Visa Wave. Kisah Kedua, sewaktu pulang dan harus transit dadakan di Hong Kong, bisa bayar Debit Jajajanan titipan teman kantor tanpa khawatir nilai tukar currencynya.  Kisah Ketiga, bisa kontrol uang bulanan buat Nyokap tanpa harus pusing bikin rekening baru pakai feature Kartu Tambahan. Kisah Keempat, last but least Moneytorynya meringankan catataan keuangan yang selama ini masin dilakukan secara konvensional. Harapanya….semakin tahun semakin kekinian featurenya…dan aku sangat berharap banget kalau jenius punya Feature Multi-Currency Saving  di masa mendatang,  Jadi aku semakin semangat saving sambil berinvestasi untuk cita-cita di masa depan! Akhir kata….Dua Tiga Kandang Lembu,  I Only Thinking About You! 😍😍 Viva Jenius! LoL😂😂😂

Hi Jenius, aku Hedy. Aku udah pake Jenius 3 tahunan. Banyak banget pengalamannya! Ini #CeritaJenius ku. Sebenernya banyak, tapi yang paling lucu dan berkesan adalah pas aku sempat pakai Jenius di Bali di Bulan Februari 2019. Jadi, waktu itu aku emang sengaja cuma pakai Jenius ke Bali dengan menggunakan 1 kartu X-Card biar terkontrol budget liburannya. Kartu bank lain juga aku tinggal di Jakarta. Aku ke Bali bareng empat temanku. Tapi memang aku adalah si anak yang paling pertama dalam hal apa pun. Jadi aku sampai pertama di Bali. Jadi, aku lah yang urus2 bayar hotel, rental mobil, dan keperluan lainnya. Tentunya dengan x-Card Jenius yang Visa Paywave.

Long story short, ke-empat temanku sudah sampai di Bali. Tapi ternyata ketika kami ke beberapa mini market dan tempat belanja di Bali tepatnya di Kuta dan Seminyak, banyak mini market yang terima Visa Pay Wave dan entah kenapa kartu atm teman-temanku yang lain gabisa dipakai debit. Sementara lokasi ATM cukup susah. Jadilah ku sombongkan lagi kartu sakti Jenius dengan Visa Pay Wave itu. Selain acceptable, karena Visa Paywave kita ga perlu ribet-ribet ini-anu dengan mesin EDC-nya. Akhirnya selama belanja mereka pinjam kartu Jenius ku. Semenjak itu, sekarang ke-empat temanku sudah punya akun Jenius dan ke-empatnya menjadi teman jenius sampai saat ini. Mungkin mereka ada salah satu di kolom thread ini haha. Hi Aul, Teguh, Abid and Tude. Kalau kalian liat dan ikut challenge ini, good luck ya! Haha yuk ke Bali Lagi…..

Thank you Jenius!

Halo! Aku eza. Sudah menjadi #TemanJenius sejak Juni tahun lalu. Meski baru setahun, tapi aku yakin, aku akan terus menjadi teman jenius, dua, tiga, empat, lima tahun atau lebih dan seterusnya. Selama ini Jenius menjadi partner finansial terbaikku! Dengan jenius, aku sempat mengunjungi 3 negara dalam setahun! Dan tanpa pusing-pusing lagi, aku tetap bisa menggunakan Jenius dimanapun berada. Bahkan aku ada #cerita jenius , waktu tanpa direncanakan dari Kamboha, aku dan temanku sempat mengunjungi Vietnam selama empat hari, karena kurang persiapan, teman-temanku pada sibuk mencari kios money changer disana, dan aku? Cukup gesek-tap kartu Jenius. Semua aman! Terima kasih Jenius

Halo namaku Eva, aku ada #ceritajenius nih.  Jadi awal pake jenius itu tahun 2017 abis lulus kuliah banget, lagi nunggu orang di salah satu mall terus ditawarin mbak2 Jenius. Menurut aku ini kartu cocok bgt sih buat anak millenials, makanya waktu itu aku tertarik banget. Terus aku #sempat ganti kartu baru dong gara2 kartu yang pertama ilang, akhirnya bikin lagi lewat aplikasi. Dan tau gak jadinya itu gak sampai #empat hari loh! Cuma sekitar 2-3 hari aja dianter langsung ke rumah.

Terus sampe sekarang nih 2020 masih setia sama Jenius, buat nabung di flexi saver. Dan aku suka bgt sama promo everyyay. Sukses selalu buat Jenius❣❣❣

Eva

hai sahabat, aku aini. udah menjadi keluarga jenius sejak tahun 2017, waw lama juga dan selalu setia menanti program dan promo yang berlaku wkwkwk. dulu sesusah itu buat join jenius, aku dari Jakarta ke Bogor demi buat jenius serius :”)

#ceritajenius kali ini. emang sejak kenal jenius aku menjadi sobat cashless. asli ya di dompet jarang banget punya uang, paling banyak 50rb :”) karena dengan jenius segampang ituuuuu! mau transaksi apapun tinggal gesek tanpa takut biaya apapun. asli kebantu banget, yang paling seneng kalo ada event kitabisa itu gampang banget ada jeniuspay! bener bener keuangan ada di genggaman. ngga perlu repot bawa apapun, bermodal kuota, ewallet bisa gampang keisi dan semua problematika finansial bisa teratasi🤷🏻‍♀️👏🏼 ohiya, aku sempat empat bulan lebih kayanya tidak memiliki gratisan transfer! haha maklum waktu itu mahasiswa yang dikasih uang ortu tidak lebih dari sejuta :)) tapi aku tetep luv sama jenius! aku juga sempat mengikuti ulang tahun jenius tahun lalu dekor kue huhuhu senank banget bisa jadi bagian dari acara seru ituuuu! tahun ini karena ada koronce kita gabisa ketemu ya gais? :”)

semakin luvly ya jenius, selamat menua. 💖

Halo! Salam kenal yaa, nama ku Azky! Aku sudah pakai Jenius dari Oktober 2018. Kali ini aku mau #ceritajenius nih, awal tau Jenius waktu aku kuliah, aku sempat melihat stand Jenius di gedung fakultas ku, trus aku cari tau deh tentang Jenius. Dan pas baca-baca tentang Jenius, aku tertarik bangeet. Ada empat hal yang dulu bikin aku tertarik untuk membuat Jenius. Satu karena Jenius ga ada biaya adminnya hehe, maklum namanya dulu mahasiswa ya kan jadi cari yang meminimalisir pengeluaran. Dua karena pembuatannya mudah dan gampang dimengerti fitur aplikasinya. Tiga karena fitur yang diberikan Jenius beragam, seperti Flexi saver, Maxi saver, dan deposito. Itu membantu aku banget agar uanganya tidak terpakai. Dan empat karena aplikasinya sudah terdaftar OJK dan insyaAllah selalu aman.

Akhirnya aku buat deh Jenius di fakultas ku, untung aja waktu itu aku sempat lihat stand Jenius di gedung fakultas ku. Jadi sekarang bisa ngerasain manfaatnya pakai Jenius selama inii. Makasih yaa Jenius!

Tetap menjadi yang terbaik yaa!

Holla, salam kenal aku Nabilah. Meskipun belum empat tahun aku bergabung dengan Jenius, aku punya #ceritajenius loh.

Aku termasuk yang beruntung mendapat kesempatan untuk pergi ke ajang olahraga SEA Games di Filipina akhir tahun 2019 yang dibiayai oleh kantor. Aku memutuskan untuk hanya membawa kartu debit Jenius sebagai dompet berjalanku karena sudah berlogo visa dan mudah digunakan bersamaan dengan aplikasi Jenius di smartphone-ku.

Awalnya sempat ragu karena aku hanya membawa sedikit uang tunai peso Filipina yang kutukar di Indonesia. Tapi keraguanku teratasi ketika transit di bandara Changi Singapore untuk beli oleh-oleh dan jajan dengan hanya menggesek kartu atm. Ditambah juga dengan kemudahan top up saldo e-wallet untuk pembayaran transportasi online selama perjalanan di sana. Apalagi level Awards-ku sudah Jenius sehingga aku dapat free transactions antar bank via aplikasi Jenius dan tarik tunai.

Perjalanan dinasku jadi berasa jalan-jalannya dari pada ‘nugas’ karena Jenius yang memudahkan semua kebutuhanku di sana. Sempat menyesal kenapa baru bergabung bersama Jenius kalau tahu segudang manfaatnya. But it’s never too late to start, right?

Hallo, namaku Nanda dari Jakarta.

Aku sudah jadi pengguna Jenius sejak November 2017. #ceritajenius versiku berawal ketika aku sempat ragu untuk membuka tabungan dari Jenius.

Bukan karena keamanan ataupun kenyamanan yang jadi masalah, tetapi aku memang bukan tipe orang yang suka memiliki banyak rekening tabungan.

Tetapi setelah kenal Jenius lebih dalam, ada empat hal utama yang bikin aku jatuh cinta! Mulai dari kemudahan bertransaksi, fleksibilitas pengaturan keuangan, suku bunga menarik, dan juga

yang pasti selalu yang jadi incaran kaum milenial saat ini, banyak promo yang menarik, hahaha. Buka deposito tapi gak sempat ke bank? create Maxi Saver!

Mau punya empat kartu fisik dengan fungsi yang beda-beda? tinggal request kartu aja~ Punya planning beli ini-itu tapi suka lupa nabung? ada Dream Saver! Seriously, Jenius makes my financial life easier!

Muchas Gracias, Jenius! Me wuff You <3

Hayyyy…hayyy…para cocreaters Jenius…perkenalkan aku Fridia dari Asahan-Sumut.

Aku sudah bersama jenis selama beberapa bulan…dan akan genap setahun di bulan September nanti tepatnya tgl 22😁

Karena msh hitungan bulan, alias anak bawang, belum byk #ceritajenius yg bs aku bagikan. Tapi kalau ditanya seberapa besar arti Jenius buatku??? Akan kucoba jabarkan. Aku kenal Jenius dr seorang teman lama sewaktu di kampus yg terkadang msh komunikasi meski hny lewat telepon atau sosmed. Di bulan Juli aku melakukan medical check up di salah satu RS di kota medan, karena hasil yg kurang memuaskan, aku berencana utk melakukan check up ke negara tetangga, yaitu Penang. Aku sdh menentukan tgl keberangkatanku setelah jauh2 hr membuat surat permohonan izin ke tempatku bekerja. 2 hr sebelum keberangkatan, tiba2 temanku ini menghubungiku sekedar say hello sprt biasanya dan scr spontan aku berencana mengajak si teman lamaku ini untuk menemani karena pergi ke daerah yg asing apalagi sudah beda negara akan lebih baik jika ada teman dan kebetulan si teman ini sdh ada beberapa kali kesana utk menemani ibunya yg jg berurusan dgn pemeriksaan kesehatan. Sayangnya, temanku ini sdg sgt sibuk pada wkt itu…sehingga tdk bs menemaniku…dia menjelaskan bhw tdk ada yg hrs dikhawatirkan slma disana…apalagi kalau sdh punya tabungan Jenius, yg pasti sebelum brgkt hrs sdh menentukan RS yg akan dituju selain dokumen diri tentu saja, sprt Passport, tiket pesawat, penginapan dll. Setelah cukup jelas mendapat info tentang keadaan disana… Aku pun bertanya apa itu tabungan Jenius?krn jujur saja, aku tdk tinggal di kota besar, sehingga itu pertama kali aku mendengar ada jenis tabungan Jenius. Dia pun menjelaskan apa itu Jenius, tabungan yg memudahkan kita utk bertransaksi di luar negeri krn kartunya  bs dipakai sbg alat pembayaran di luar negeri, sehingga kita tdk hrs menukarkan rupiah ke mata uang asing, yg pastinya sgt ribet. Mendengar hal itu aku lngsg tertarik utk memiliki tabungan Jenius, hny saja saat itu aku berpikir terlambat utk mengetahuinya, pdhl 2 hr lagi wkt keberangkatanku, dan tepat saat itu adalah hr sabtu, tdk akan ada org pergi ke Bank utk membuka rekening. Kusampaikan apa yg ada di pikiranku saat itu… daaannn…jawabannya sgt mengejutkan, dia bilang Jenius bs dibuka scr online dimanapun. Nanti setelah pendaftaran dan konfirmasi via video call serta disetujui, kita tinggal menunggu kartu debit akan sgra dikirim ke alamat kita. Namun opsi itu tdk memungkinkan bagiku yg hrs segera berangkat, mengingat pengiriman kartu mungkin bs memakan 3 hr kerja atau lebih. Dia pun menjelaskan selain secara online, kita jg bs membuka Jenius dgn mendatangi booth Jenius yg biasanya ada di Mal-mal kota besar, yg tentu saja utk sumut itu adalah Kota Medan. Namun kami berdua sempat sama2 ragu, apakah hari minggu ada layanan pembukaan rekening di booth? Mengingat jdwl penerbanganku di Senin pagi. Tapi, temanku berusaha meyakinkanku, tdk ada salahnya mencoba…memintaku utk berangkat minggu pagi dr kotaku dan setibanya di Medan kita lngsg pergi ke Booth Jenius di Carrefour Medan. Puji Tuhan, di hari minggu tetap ada layanan buka tabungan Jenius🤩. Akhirnya dalam waktu singkat secepat kilat mulai dari baru mendengar Jenius hingga lngsg ke pembukaannya dan lngsg mendapatkan kartu debitnya membuatku semakin yakin utk berpergian ke negeri seberang. Singkat cerita, Jenius benar2 luar biasa, semua tagihan pembayaran selama empat hari berada di salah satu RS penang, aku bayarkan dengan menggunakan si debit oranyeku😍

Itu saja #ceritajenius yang sangat berkesan bagiku meski blm genap setahun bersama Jenius, selain tentu saja manfaat2 yg sgt byk kunikmati seperti free transfer ke semua rekening bank, utk pmbyrn belanja onlineku😜, top up gopay dan pengisian token listrikku😁

Pokoknya bersyukur pernah kenal Jenius, meskipun kadang bikin jengkel kalo lg ada gangguan di saat2 genting🤣 tp ttp worth it lah…😘

Halo Jenius!

Heran deh kenapa ada aplikasi fintech se-jenius kamu! Aku sudah jadi pengguna Jenius sejak tahun 2017. Awalnya sempat ragu, sih, soalnya Jenius basisnya di aplikasi jadi takut kalau ada apa-apa susah tanyanya, komplain, atau minta bantuan. Tapi karena rasa penasaran mengalahkan segalanya, aku akhirnya register deh dan ternyata Jenius sekeren ini! Agak menyesal kenapa nggak termasuk first user, tapi merasa bersyukur tidak tertinggal jauh.

Nah, aku punya #ceritajenius nih selama 3 tahun menjadi pengguna Jenius. Jadi, empat keinginanku terpenuhi semua berkat Jenius.

1. Punya tabungan dana darurat => aku pakai fitur Flexi Saver

2. Bisa langganan Spotify premium tanpa harus repot pinjam kartu kredit orang tua atau bayar agak mahal dengan provider => karena bisa mengandalkan e-card, tentunya transaksi online lebih aman

3. Nggak perlu ingat-ingat nomor rekening => cukup bilang cashtag, sesimpel itu!

4. Kirim uang anti mainstream => pakai fitur Moneymoji, yang nerima pun senang dan amazed karena lucu, keren, dan beda dari yang lain.

Selama empat tahun ini Jenius sudah bikin aku bahagia, pastinya aku ingin terus ditemani Jenius. Sukses terus dan jadilah fintech banking pertama di Indonesia yang paling keren dan menjawab semua keinginan kita.

– Via, penggemar Jenius garis keras! (:

Hai, perkenalkan aku Lia.

Aku bergabung dengan JENIUS sejak Maret 2019. Walau aku jadi teman JENIUS baru satu tahun empat bulan pada bulan Juli 2020 ini tapi aku punya #ceritajenius yang bikin aku makin cinta dengan JENIUS.

Pertama karena kartu ATM JENIUS  yang “kartu debit rasa kartu kredit" jadi memudahkan aku buat transaksi yang memerlukan credit card. Aku sempat menggunakan kartu JENIUSku untuk pembayaran pembelian tiket pesawat dan hotel, nggak perlu lagi deh pinjem credit card teman. Aku sempat juga menggunakan kartu JENIUS untuk transaksi di Thailand, ratenya termasuk murah.

Kedua aku suka bunga JENIUS yang tinggi, hal inilah yang membuatku semakin rajin memindahkan uangku ke JENIUS biar tabunganku makin banyak. Aku sempat lho memindahkan semua tabunganku ke JENIUS, ini serius!

Ketiga yang bikin aku cinta JENIUS yaitu bebas biaya administrasi bulanan dan bebas biaya transfer antar bank (jika saldo rata-rata bulan sebelumnya memenuhi syarat). Aku itu punya prinsip “Mau nabung kok kena biasa administrasi, ya ogah. Bukannya untung malah buntung dong kalau bunga nggak seberapa dipotong administrasi bulanan".

Hal keempat yang bikin aku makin cinta dengan JENIUS bisa buka deposito dengan mudah, jujur saja aku belum pernah buka deposito ditempat lain tapi di JENIUS ini aku pertama kalinya punya deposito, mudah banget sih bikinnya nggak perlu repot-repot datang ke bank.

Aku akan jadi teman JENIUS yang setia karena aku sudah merasakan banyak manfaat jadi teman JENIUS.

Bagaimana dengan cerita kamu? Ayo gabung jadi teman JENIUS dijamin menyenangkan!

Hi, aku Veny. Bisa dibilang, Jenius adalah debit card ku yang ke-𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 setelah punya 3 debit card bank lain. Dulu buatnya karena direkomendasiin teman daftarnya gampang cukup KTP doang, habis itu 𝐬𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 gak dipakai selama 5 bulanan. Namun aku punya #𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐉𝐞𝐧𝐢𝐮𝐬 yang menarik hingga buat aku loyal sampai sekarang, dan itu dimulai pas aku lagi travelling ke Singapura. Ketika mau naik MRT dan harus pakai kartu, akhirnya beli dan saat aku tap kartu yg aku beli, aku melirik orang di sebelahku ‘kok kartunya kaya pernah lihat’. Deg! Itu seperti kartu yang aku punya, Jenius. Dengan rasa penasaran aku bertanya ke teman yang rekomendasiin tadi, ternyata emang se-Jenius itu bisa tap MRT, tap Bus, transfer cuman pakai cashtag, fitur split, dan yang paling menarik buatku selama liburan ke luar negeri tidak perlu tukar duit fisik lagi, di applikasi sudah tersedia buat ganti e-card nya ke mata uang asing. Akhirnya dari 𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 tahun lalu sampai sekarang, aku aktif pakai Jenius karena 1 kartu bisa mengatur semua kebutuhan financialku. Terima kasih Jenius!

Hi, namaku Sita dari Bekasi. Baru pakai Jenius sejak pulang dr sekolah di Aussie 3 bulanan yg lalu. #Sempat bingung mau buka rekening di bank mana, eh teman-temanku nyaranin buka Jenius aja karena prosesnya gampang, semua serba online. Bahkan untuk rekening deposito pun bisa online.

Walaupun belum #empat tahun full jadi nasabah Jenius, udah banyak banget keseruan yg aku rasakan berkat Jenius. Aku rajin top-up e-walletku via Jenius karena bebas biaya admin dan cepat prosesnya jadinya aku ga pernah ketinggalan flash sale. hehehe

Berkat Jenius juga aku #sempat mengikuti sesi meditasi dari The Golden Space Indonesia yg dipandu oleh teman lama sekaligus idolaku, Bagia Saputra. Udah lama banget ga ketemu doi ndelalah ketemuannya difasilitasi Jenius.

Gokil banget deh ni Jenius dan cocreate program-programnya!

Semoga seiring bertambahnya usia, Jenius dan cocreate akan semakin banyak memberikan manfaat kepada banyak orang 🙂

Halo aku Hotma. Bersamaan dengan ulang tahun Jenius yang keempat berarti aku juga sudah empat tahun jadi #temanjenius. Selamat ulang tahun Jenius.

Ini dia nih salah satu #ceritajenius versi aku. Aku dulu daftar Jenius waktu masih kuliah di Jakarta. Awalnya tertarik sesederhana tdk ada biaya admin dan bebas biaya transfer, maklum anak kost hehe. Sejak Februari 2019 aku pindah dan bekerja di Alor, Nusa Tenggara Timur. Berada jauh dari rumah membuat aku sempat ragu apakah bisa merayakan Natal 2019 bersama keluargaku di Medan, Sumatera Utara. Aku harus mengumpulkan ongkos pulang yang tidak sedikit. Kemudian aku coba tuliskan mimpiku “Natal di Medan" di Dream Saver dgn perkiraan target membeli tiket tercapai sebelum 30 November 2019. Aku sangat terbantu dgn adanya Dream Saver sehingga tidak terasa aku bisa menabung sedikit demi sedikit setiap bulannya. Akhirnya aku bisa beli tiket pulang pada awal November dan merayakan Natal 2019 bersama orangtua dan keempat adikku. Begitu juga dgn Natal tahun ini, sudah ada di salah satu mimpi yang ku tuliskan di Dream Saver. Terimakasih Jenius sudah sangat membantu dgn semua fiturnya yg keren! Semoga semakin berinovasi dan semakin baik kedepannya.

Awalnya lewat jalan protocol lihat baleho ada iklan Jenius. Aku sempat mikir aplikasi apaan ini. Oiya .. sebut saja aku Agus, sampai lupa kenalan. Yah Jenius aplikasi apaan itu, ternyata punya Bank BTPN saat itu diluncurkan tanggal 11Agustus 2016, coba cari tahu di internet. Sempat lama untuk putuskan menginstal aplikasi jenius, dan akhirnya install juga dan buka rekening yang ternyata mudah dan verifikasi via video call, ga perlu antri dan ATM pun diantar langsung oleh kurir. Mantap nih aplikasi . Dan punya cerite coba –coba jelajahi aplikasi Jenius lebih lanjut. Eh akhirnya aku bisa sambungin aplikasi lain ke Jenius, seperti GOPAY, OVO,DANA,dan LINK AJA. Sempet ga percaya bisa nambahin ke empat e-wallet melalui perbankan digital Jenius ini. Akhirnya bisa selalu siap untuk ambil bagian promo dan diskon aplikasi lain tanpa perlu ke merchant top up ewallet punyaku. Selamat Ulang Tahun ke Empat buat Jenius 11 Agustus 2020 . Jenius memang Cerdas,Pintar, Matul dan Extraordinay.    

Normal
0




false
false
false

EN-US
X-NONE
X-NONE













MicrosoftInternetExplorer4











DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99″
LatentStyleCount="267″>
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1″/>










UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>

UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>

UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1″/>

UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6″/>
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>

Hai, aku Ully dari Jakarta. Aku udah pakai jenius dari tahun 2017.. uwoww… tentu aja #ceritajenius akuuu buanyak banget.. tapi gimana kalo rangkum aja jadi Empat besar..

1. Bikin transaksi lancaar yg ngalahin lancarrnya jalan tol.. ga ada cerita lagi kalo mau transfer pake nanya2 dulu “eumm.. transfer ke bank apa ya?" no more worries karena fee transaksi antar bank

2. Menu dream saver bikin aku Sempat jalan ke Korea, Jepang dan Umroh. Alhamdulillah.. nabung makin semangat kalo ada tujuannya kaaan… apalagi sekarang nggak pake ribet lagi tuker2 mata uang asing sebelum jalan, tinggal debet atm di negara tujuan aja karena kurs Jenius okee bangett.

3. Menu flexi saver jugaa kepake bangeet buat nyiapin dana Lebaran + biaya Kurban sampe pulamg kampung. Kalo Maxi savernya aman damaiii banget buat nyimpen sebagian dana darurat.

4. Cashflow juga lancar jaya berkat x-card tambahan, ada kartu khusus buat budget belanja bulanan, kartu budget salon + skincare sampe kartu budget kasih bulanan ke nyokap. Apalagi sekarang ditambah moneytori bikin sadaar bangeet duit aku larinya pada kemana aja.

Happy Anniversary Jenius.. makasih udah bikin hidup aku makin jenius..

Hello semua.. Perkenalkan nama aku,  Santi. Gak terasa ternyata aku sudah empat tahun menggunakan Jenius. Banyak kenangan dan keseruan @ceritajenius yang sudah sempat aku rasakan. Sebenarnya banyak hal yang sudah aku alami bersama Jenius. Aku share hanya empat pengalaman aja disini ya:

1. Awal tahun ini sempat kepepet banget dan butuh uang untuk keperluan mendadak, ternyata di Jenius ada fitur fleksi cash yang bisa pinjam dana tanpa ribet ke bank, tanpa agunan, pengajuannya juga mudah dan bunga yang relatif rendah. Uang langsung cair dan masuk ke saldo hari itu juga.

2. Tahun ini aku juga sudah ajak empat orang untuk masuk akun Jenius, mereka juga punya pengalaman yang indah bersama Jenius. Bahagia boleh berbagi dengan mereka, aku untung mereka juga untung, hehehe.

3. Sewaktu jalan-jalan ke luar negeri, sistem tarik uang via ATM dan transfer uang dengan m-card mudah dan sesuai nilai kurs yang standar. Terakhir aku sempat ke Thailand sebelum covid-19, ketika mau belanja kehabisan bath, dengan mudah pakai kartu debit Jenius, tanpa harus ke money changer lagi.

4. Banyak benefit yang aku rasakan selama menggunakan fitur-fitur yang ada di Jenius: top up di e-wallet/e-money, menabung di Maxi Saver dengan bunga tinggi, biaya transfer dan administrasi nol, dapat cashback saat belanja, rekening valas, bisa pindah akun bisnis dan bisa memantau tranksaksi keuangan.

Wah, terima kasih banyak ya Jenius sudah dapat merasakan manfaat dari fitur-fitur. Apalagi sejak covid-19 hampir semua transaksi bayar via transfer ataupun QR code. Cocok banget untuk aku yang milenial. Semua sempat digunakan dalam genggaman di smartphone bersama Jenius👍👍

Selamat ulang tahun yang ke empat Jenius! Semakin maju, terpercaya, smart,  kreatif dan inovatif! 🤗

Halo Jenius, aku baru genap satu tahun nih pakai Jenius. Tapi aku sudah sempat merasakan empat kenyamanan dan kemudahan transaksi di Jenius. Inilah #ceritajenius versiku.

Pertama, kuota gratis biaya transfer antar bank. Transfer uang ke rekening bank lain tanpa kena biaya administrasi ini penting banget karena aku sering beli barang secara online yang rekening pembayarannya bukan dari bank konvensional punyaku yang sudah ada. Pakai Jenius jadi cuma bayar nominal harga barangnya aja, nggak usah pakai biaya admin yeay!

Kedua, ada cashback setiap hari Senin dari program Monyay. Nominal jatah konsumsi per bulan aku transfer dari rekening bank konvensionalku ke rekening Jenius setiap hari Senin dan beberapa hari kemudian ada cashback yang dikirim oleh Jenius. Impas jadinya nggak rugi hehe.

Ketiga, fitur Moneytory yang bikin pengeluaran tercatat dengan baik. Ini nih alasan yang bikin aku transfer jatah konsumsi ke Jenius karena akan tercatat dengan rapi di rekening dan bisa langsung diubah-ubah tipe pengeluarannya masuk kategori apa. Jadi aku nggak bingung dan lupa lagi uangnya terpakai untuk apa saja karena ada historinya.

Keempat, tambahan pos Flexi Saver jadi tiga! Huhuhu makin sayang sama Jenius. Nominal uang bisa aku pisah-pisahin pakai menu ini jadi uangnya nggak amblas terpakai kebutuhan sehari-hari. Bunganya juga lebih tinggi dari bank konvensional, terus bisa ditop-up dan ditarik kapan saja tanpa biaya penalti.

Setahun yang lalu aku nggak salah lah nyamperin mas-mas di booth Jenius yang ada di mall kota tempat tinggalku untuk buka rekening hehehe. Mengatur uang rasanya jadi lebih mudah, alhamdulillah ya terima kasih Jenius!

Hi, Kakak-kakak! Terima kasih banyak sudah ikutan Challenge Sempat & Empat! Selamat buat para pemenang ya!

1. 1. Mujib96
   2. Syifaburungnuri
   3. Febbymandira
   4. Miadiscovery
   5. Yunay07
   6. Orakoberleren
   7. _hendrapurnama
   8. Alfianlingga
   9. Zahra
   10. Douglassthomas
   11. Maya
   12. Musho
   13. Hedyzuliana
   14. Nurulainihd
   15. Nabilanzani
   16. Anandayunika
   17. Fridia
   18. Arisita
   19. HotmauliNbbn
   20. Santirebeccatobing

Jangan lupa cek e-mail yang terdaftar di website Co.Create terkait pengumuman pemenang ini ya!

*cek juga folder promotions & spam