Enaaak
Hi Co.Creators!
Aku Putri, Software Quality Assurance (SQA) dari Squad Nakula di tim Jenius Tech. Sama seperti kamu, selama masa pandemi aku juga menjalani masa work from home (WFH). Di sini aku mau sharing tentang cara tetap produktif sebagai SQA walau kerja dari rumah.
Perbedaan testing di rumah dan di kantor
Kerja di kantor dan di rumah itu memang beda banget! Sesungguhnya aku lebih suka kerja di kantor karena bisa interaksi langsung dengan tim. Di awal menjalani WFH, sempat merasa kurang produktif, tapi setelah satu bulan kerja di rumah ternyata bisa produktif juga kok.
Bedanya kalau kerja di kantor, setiap testing menemukan bugs, aku pasti langsung datang ke developer-nya atau product owner (PO). Aku akan berdiskusi langsung dan memastikan bugs tersebut termasuk high priorityatau bukan. Nah, ketika WFH hal tersebut juga masih aku lakukan. Bedanya diskusi tersebut hanya bisa lewat chatting atau video call. Aku biasanya menggunakan video call dengan Zoom supaya bisa sharing dan live testing.
Nah, kalau diskusi lewat video call justru jadi bisa lebih dari dua orang. Biasanya di kantor one-on-one dengan developer saja, tapi dengan Zoom call bisa dilakukan dengan PO-nya dan developer lain yang mau gabung buat ikutan tau isu tersebut. Bahkan biasanya bisa sampai 5 orang lebih loh buat bahas satu bugs yang aku temuin.
A Day in the Life as Software Developer in Jenius while WFH
- Cari tempat nyaman untuk kerja yang jauh dari keberisikan di rumah
Kamu bisa pilih kamarmu atau ruang kerja. Pemilihan tempat kerja jadi penting ketika kamu harus melakukan Zoom call atau meeting. Tentunya supaya kamu gak terganggu ketika speech dan tim kamu akan nyaman dengan suasana tenang ruangan yang kamu pilih.
- Siapkan internet yang cepat dan selalu standby di jam kerjamu
Internet cepat adalah kebutuhan dasar pada saat WFH. Hal tersebut juga dibarengin dengan sikap sigapmu ketika orang kantor meminta kamu untuk ikut berdiskusi.
- Tentukan jam istirahat
Ketika menyusun jadwal kerja, jangan lupa sisipkan waktu istirahat. Kadang bekerja di rumah justru bikin kita lupa istirahat. Kamu bisa gunakan istirahatmu buat makan siang atau beribadah. Jangan lupa, disela-sela kamu bekerja biasakan lakukan peregangan ya, agar tubuh tetap rileks walau berjam-jam di depan laptop.
- Tentukan target setiap hari
Target harian bisa kamu buat berdasarkan prioritas fitur yang akan Live. Hal tersebut sangat penting loh, karena bisa membantu fokusmu dalam melakukan testing. Kamu jadi punya scope testing yang rinci dan fokus dan gak melebar ke hal-hal lain. Kamu juga bisa punya progres yang sesuai timeline dan jam kerjamu jadi nggak perlu overtime.
- Pahami fitur yang akan kamu testing disetiap target
Setelah menentukan target, jangan lupa baca-baca requirement atau flow process dari setiap fitur yang kamu testing.
- Membuka tools-tools untuk testing dan komunikasi antar squad
Tools-tools yang dimaksud ini seperti JIRA untuk melaporkan tiket bugs, TestRail untuk melihat test scenario dan test case, Zoom yang jadi tempatmu diskusi dan alignment dengan tim.
- Selalu update ke tim
Jika menemukan bugs, secepat mungkin kamu align dengan squad-mu terlebih dahulu. Jika developer masih membutuhkan penjelasan lebih, sebaiknya kamu melakukan video call meeting. Hal tersebut akan memudahkanmu menjelaskan step by step penemuan bugs live kepada developer. Saat video call kamu juga bisa merekam screen share dan percakapan untuk jadi dokumentasi dan referensi developer supaya gak lupa hasil meeting-nya.
- Keep in touch with others
Disela-sela WFH jangan lupa untuk berinteraksi dengan rekan kerjamu, keluarga ataupun orang rumah. Zoom gak melulu buat meeting kerjaan kok, tapi bisa juga buat sharing berbagai hal diluar kerjaan. Ini akan menjaga kreatifitas dan membuat fresh pikiranmu. Dua hal tersebut jadi penting karena berpikir kreatif danout of the box jadi salah satu kebutuhan kerja QA.
Nah Itu dia pengalaman aku selama WFH sebagai Software Quality Assurance di Jenius, semoga bisa bermanfaat juga buat Co.Creators. Pengin tau lebih jauh tentang Jenius sambil ikutan mengembangkan aplikasi keuangan idamanmu? Yuk berkolaborasi di komunitas Jenius Co.Create, registrasi di sini ya!
Comments ( 1 )