Hi Co.Creators! Gak terasa sebentar lagi kita bakal memasuki Ramadan. Pada bulan suci ini kita masih harus lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Karena keseringan di rumah, kamu pasti terbiasa memesan makanan dari ojek online, apalagi dengan berbagai promo yang ditawarkan. Meski promo, sebenarnya tetap lebih murah untuk memasak sendiri lho. Meal prep bisa jadi solusi yang tepat buat kamu yang sibuk atau tinggal sendirian. Kamu bisa menerapkan metode ini selama masa puasa, baik untuk sahur ataupun berbuka puasa.
Meal prep (meal preparation) adalah metode pengolahan makanan dalam jumlah banyak untuk mempersingkat waktu memasak yang bisa disimpan dan dikonsumsi dalam jangka waktu tertentu. Kamu bisa mengolah makanan kamu, menempatkannya dalam wadah (biasanya kontainer) terpisah, dan dimasukkan ke kulkas atau freezer untuk beberapa hari ke depan. Dengan menerapkan metode meal prep, kamu bisa lebih menghemat banyak waktu untuk memasak karena bahan masakan sudah siap digunakan, bahkan juga menghemat uang dan mengurangi limbah makanan (food waste). Pengolahan pun supercepat karena makanannya cukup dihangatkan pakai microwave.
Karena saat berpuasa kamu cuma boleh makan saat sahur dan berbuka, kamu harus mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi seimbang. Sayangnya, banyak banget yang malas untuk bangun untuk makan sahur karena masih ngantuk. Kalaupun bangun, kadang sudah malas buat pesan makanan, apalagi menyiapkannya karena ribet. Tapi, tenang aja, dalam artikel kali ini tim Jenius Co.Create bakalan sharing ke kamu untuk melakukan meal prep buat sahur selama Ramadan!
Baca juga: Rencanakan Anggaran Ramadan #barengjenius
Kami sudah merangkum beberapa cara meal prep yang bisa kamu terapkan, di antaranya:
- Metode bahan siap masak. Metode ini dilakukan dengan menyiapkan bahan-bahan masakan yang sebelumnya sudah dibersihkan dan dipotong-potong untuk kemudian dipilah berdasar kategori wadahnya dan terakhir dimasukkan ke kulkas sehingga bahan bisa bertahan lebih lama. Kamu juga bisa menyetok bahan siap masak (instant frozen food). Cara ini bisa untuk menghemat waktu kamu selama di dapur.
- Metode makan per porsi. Ini merupakan metode memasak beberapa jenis makanan untuk disimpan di kontainer per porsi. Aturan per porsi membantu kamu buat mengontrol porsi makan kamu. Selain itu, hal ini bisa mendorong kamu untuk memilih menu makanan yang sehat. Metode ini cocok buat kamu yang lagi diet.
- Metode batch prep. Metode ini merupakan metode memasak dalam jumlah besar, kemudian disimpan di kulkas atau freezer untuk dikonsumsi beberapa hari ke depan. Kamu cuma perlu menghangatkan makanan yang sudah kamu olah ke microwave. Jangka waktu dan banyaknya porsi makanan pun bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan, misalnya untuk 3-7 hari ke depan tergantung ketahanan bahan yang kamu pakai.
- Metode lazy meal. Metode ini kayaknya paling sering digunakan kalau lagi malas masak nih! Metode ini merupakan metode memasak yang menggabungkan bahan apa pun yang ada di rumah seperti sayur, daging, hingga telur untuk dijadikan satu menu masakan.
Baca juga: Diet sebagai Gaya Hidup: Menambah dan Mengurangi Berat Badan
Bahan-bahan yang kamu butuhkan seperti buah, sayur, dan rempah-rempah bisa kamu temukan di pasar tradisional, pasar swalayan, supermarket besar; bahkan kamu bisa pesan melalui online marketplace untuk grocery and food delivery online. Di pasar tradisional kamu bisa mendapatkan bahan-bahan yang lebih murah dan gak kalah segar dengan di supermarket–budget ngepas tapi dapet banyak. Buat yang gak sempat berbelanja, kamu bisa pilih dan langsung pesan bahan-bahan yang diperlukan di online marketplace dan bisa bayar pakai JeniusPay lho. Simpel banget, kan? Jadi, kamu cukup menunggu pesananmu sampai di rumah dan tentunya lebih terjamin keamanannya!
Berbelanja ini tentunya lebih baik sudah kamu persiapkan sebelum Ramadan karena harga bahan pokok bakal melonjak drastis. Bahan dasar yang wajib kamu stok antara lain: bawang merah, bawang putih, cabai merah, lada, garam, gula, tepung serbaguna, saus sambal & saus tomat, bumbu ayam/nasi goreng/cream soup, kecap manis & kecap asin, serta mentega/minyak.
Buat bahan instan kamu juga membutuhkan telur, kornet, sayur beku, nugget, sosis, bakso, jamur, dan sarden. Buat daging-dagingan kamu bisa membeli ayam potong, daging iris, atau daging cincang dengan harga terjangkau di supermarket. Namun, ingat ya, ini cuma opsi. Untuk minuman kamu bisa sediakan jus buah atau susu. Untuk sayur kamu bisa pilih sesuai kebutuhan kamu kayak sawi, brokoli, bayam, atau tauge..
Baca juga: 30 Menit Berkeringat Demi Imunitasmu
Dengan bahan-bahan tersebut, kamu bisa memasak menu sahur sehat yang bisa dikonsumsi untuk waktu 5-7 hari. Bingung mau masak apa? Tenang, kami sudah siapkan ide menu masakan buat sahur kamu!
Selain itu, ada juga nih side dish yang bisa kamu siapkan juga dengan metode meal prep! Kamu boleh intip saja, mungkin bisa jadi inspirasi menu sahur kamu juga!
Nah, inspiring banget, kan? Menu di atas cuma contoh lho. Kamu bisa berkreasi sesuai keinginan kamu asal makanannya memenuhi nutrisi harian kamu selama berpuasa. Kamu bisa menyiapkan dan masak makanan untuk beberapa hari ke depan biar aktivitasmu gak terganggu. By the way, di sini sudah ada yang pernah menerapkan meal prep? Jangan lupa sharing di kolom komentar untuk berbagi inspirasi ya!
Comments ( 0 )