Lari merupakan hal baru bagi saya. Cerita perjalanan lari dimulai awal tahun 2023. Saat itu motivasi saya berlari hanya untuk menurunkan berat badan. Saya konsisten lari setiap hari dengan jarak 5 KM selama 1 bulan dan berat badan pun turun 5 kg. Hari terus berganti dan konsisten berlari, saya menemukan kebahagiaan saat berlari, bahkan jika dalam 1 hari terlewat tanpa lari seperti ada yang kurang.
Bagi saya berlari dapat meningkatkan kreativitas saat bekerja dan dapat menghilangkan depresi. Hal ini sesuai dengan penelitian dari University of Edinburgh Inggris yang dipublikasikan di International Journal of Enviromental Research and Public Health. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa berlari memiliki implikasi positif yang penting untuk kesehatan mental khususnya gangguan depresi dan gangguan kecemasan. Disisi lain, dengan berlari saya mendapatkan banyak relasi dengan teman-teman yang memiliki hobi yang sama.
Selain manfaat Kesehatan dan relasi yang saya dapatkan dari berlari, dengan berlari dapat meningkatkan skill dan hobby dalam bidang videografi. Alhamdulillah dari beberapa video challenge yang saya ikuti, saya mendapat kesempatan lari di MayBank Bali Marathon 2023 bersama Optik Tunggal tanpa biaya alias gratis, selain itu saya menjadi salah satu peserta terpilih challenge Road To Pocari Sweat Run Indonesia (PSRI) 2023 Periode 1 yang diselenggarakan oleh Jenius. Saya mendapat voucher belanja Rp. 4.000.000. Hal ini tentu membuat saya semakin semangat mengikuti PSRI 2023 dengan outfit lari yang baru. Berikut link karya video saya : https://www.instagram.com/reel/CsyWmjPOOv_/?igshid=MzRlODBiNWFlZA==
Terima kasih Jenius, sudah memberikan ruang untuk berkarya melalui berlari dan videografi. Untuk teman-teman yang sedang membaca tulisan ini, terus pantengin Jenius CoCreat atau Instagram Jenius, karena kedua media sosial ini banyak informasi challenge dari Jenius, termasuk challenge yang satu ini, “Cerita Waktu Lari Terbaik untuk Dapat Hadiah Menarik”. Semoga saya terpilih menjadi salah satu pemenang challenge ini. Harapan saya untuk Jenius, semoga Jenius semakin sukses dan menjadi sponsor pada setiap event lari di Indonesia, khususnya Pocari Sweat Run Indonesia tahun depan.
Berbicara Pocari Sweat Run Indonesia (PSRI) 2023, ini merupakan event lari yang paling ditunggu-tunggu oleh para pecinta lari, salah satunya saya. Pada kesempatan PSRI 2023 saya berpartisipasi sebagai peserta virtual, karena saya bukan termasuk 11.000 orang beruntung yang memiliki kesempatan untuk berlari bersama di Kota Bandung. Namun hal ini tidak memadamkan semangat saya untuk mengikuti PSRI 2023. Ohiya, saya mengikuti kategori Half Marathon dan ini merupakan Virgin Half Marathon. Persiapan terbaik untuk PSRI 2023 saya lakukan untuk mendapatkan personal best, salah satunya saya mengikuti Training Bareng Pocari Sweat di Jakarta yang rutin diselenggarakan setiap hari Minggu.
Semakin mendekati hari H, euforia PSRI 2023 semakin terasa, baik di sosial media ataupun secara langsung. Setiap minggu, teman-teman saya rutin mengadakan long run sebagai bentuk persiapan. Tentu hal ini membuat saya memiliki keinginan untuk lari langsung di Bandung, merasakan euforia bagaimana meriahnya PSRI 2023. Akan tetapi saya hanya memiliki kesempatan sebagai peserta virtual. Ditambah panitia menghimbau larangan untuk pelari virtual tidak diperbolehkan lari bareng peserta offline.
Keinginan untuk lari di Bandung semakin menggebu, H-1 PSRI 2023 akhirnya saya memutuskan untuk berangkat ke Bandung bersama teman yang kebetulan peserta virtual juga. Sebagai pelari yang baik yang mematuhi himbaun panita untuk tidak lari bareng peserta offline. Saya lari di Bandung dengan rute yang berbeda dengan pelari offline, dengan finish sekitar Gedung Sate. Saya ingin merasakan langsung kemeriahan PSRI 2023 dan bertemu dengan pelari di seluruh Indonesia.
Hari H PSRI 2023, saya merasa pesimis tidak bisa finish stronge dan mendapatkan personal best untuk virgin marathon, karena rute sejauh 21 KM yang akan saya lalui berbeda dengan peserta offline, tidak ada water station di setiap 2,5 KM dan cheering yang memberikan semangat. Saat saya pesimis, teman saya yang meyakinkan, bahwa kita berdua bisa finish stronge dan mendapatkan personal best. Teman saya memberikan energi positif yang sangat kuat dan bisa memudarkan rasa pesimis itu.
Kami berdua pun lari di Kota Bandung terpisah dengan pelari offline. Akhirnya kami berdua bisa finish stronge dan mendapatkan personal best dibawah 3 jam dengan catatan waktu 2 jam 38 menit 43 detik. Perasaan senang, bangga dan terharu saat berhasil menyelesaikan virgin half marathon. Saya bisa menaklukan diri saya sendiri dan bisa mengalahkan rasa pesimis itu. Tentu hal ini karena peran teman sebagai support system.
Ini menjadi moment berharga dalam hidup dan menjadi pelajaran bagi saya dalam dunia lari, bahwa kita harus memiliki teman sebagai support system. Teman yang selalu memberikan energi positif, teman yang selalu memberikan semangat dan teman yang mengerti kondisi kita saat berada di titik terendah. Kami berdua memiliki mimpi, tahun depan bisa mengikuti Pocari Sweat Run Indonesia 2024 sebagai peserta offline, tentunya lari bareng Jenius.