Sejak saya pakai jenius, jujur saya sudah menutup beberapa rekening tabungan saya di bank yang beda-beda. Saya hampir punya rekening di bank-bank terkemuka di +62, sampai-sampai dompet saya udah kaya etalase kartu ATM.
Awalnya saya pikir, makin banyak bank makin fleksibel, teman bisa transfer tanpa perlu dibebani biaya transfer atau sebaliknya, karena tinggal sebut aja bank apa (si biru, oren, kuning, dll) pasti saya ada. Itu dulu pas saya masih jualan online tanpa bantuan marketplace. Setelah saya gak membutuhkan rekening-rekening itu khusus buat jualan online, saya bagi-bagi menjadi: rekening bank A untuk tabungan, rekening bank B untuk belanja bulanan, rekening bank C untuk hobi, dan lain-lain
Tapi sekarang, kok berasa malah terbebani, setiap bulan mau gak mau saya harus mengeluarkan budget admin bank. Mending kalau satu bank, ini kalau 2,3, dan seterusnya kalau dikalikan uangnya bisa beli bakso bermangkok-mangkok.
Berkat jenius, semua kebutuhan bisa di handel dalan satu bank aja, walaupun bank BTPN terbilang langka di daerah saya terutama ATM nya, tapi untuk urusan biaya admin,dll pake aplikasi jeniua bikin beban berkurang, jadi budget biaya admin bank bisa dialokasikan ke hal lain yang lebih manfaat. Dan hobi saya mengoleksi ATM pun masih tetap jalan dengan adanya X-card:D